Jumat, 07 April 2017

DISKUSI PANEL NASIONAL TOLERANSI DAN KEBEBASAN BERAGAMA DI INDONESIA AULA UNIVERSITAS DARUL ULUM JOMBANG, JATIM



(Kamis, 6 April 2017, pukul 07.00-16.00 WIB)

Oleh: Arif Muzayin Shofwan

Kata guru saya:
“Menulislah! Sesederhana apapun tulisan itu.”
(Prof. Dr. Syamsul Arifin, M.Si.)

Hari Kamis, 6 April 2017, saya dipercaya sebagai moderator pada session ke-2 dalam acara “Diskusi Panel Nasional dan Kebebasan Beragama di Indonesia” yang diselenggarakan oleh Fisipol Universitas Darul Ulum Jombang, Jawa Timur. Dalam acara tersebut juga diadakan launching Pusat Studi Hak Asasi Manusia (PUSHAM) Fisipol Universitas Darul Ulum Jombang. Tak kalah menarik, acara tersebut juga bekerjasama dengan Pusat Studi Agama dan Multikulturalisme (PUSAM) Universitas Muhammadiyah Malang yang dipimpin oleh Prof. Dr. Syamsul Arifin, M.Si., dan The Asia Foundation (TAF) Jakarta yang dihadiri oleh Dr. Buddy Munawwar-Rachman. Kedua orang ini merupakan guru saya dalam hal kebebasan beragama/berkeyakinan dan Hak Asasi Manusia (HAM) di PUSAM UMM. Berikut susunan acara yang diadakan pada hari tersebut, antara lain:

1.    Pukul 07.00-08.00 WIB, diadakan regristrasi peserta oleh Organizing Comitee.

2.    Pukul 08.00-08.30 WIB, Pembukaan yang dibawakan oleh MC dengan beberapa hal berikut, antara lain: (1) Menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya; (2) Menyanyikan Mars Universitas Darul Ulum Jombang; (3) Pembacaan ayat suci al-Qur’an; (3) Sambutan sekaligus pembukaan acara Diskusi Panel Nasional oleh Rektor Universitas Darul Ulum Jombang; (4) Launching Pusat Studi Hak Asasi Manusia [PUSHAM] Fisipol Universitas Darul Ulum Jombang, oleh Dekan Fisipol Universitas Darul Ulum Jombang, yakni Dr. H. Machwal Huda, M.Si dan didampingi oleh Dr. Buddhy Munawwar-Rachman (The Asia Foundation) dan Prof. Dr. Syamsul Arifin, M.Si., (PUSAM UMM).

3.    Pukul 08.30-09.00 WIB, Keynote Speaker “Upaya Pemerintah dalam Menciptakan Kerukunan Umat Beragama” oleh Bupati Jombang Drs. Ec H. Nyono Suharli Wihandoko.

4.    Pukul 09.00-12.00 WIB, Diskusi Panel Nasional Session 1, moderatornya adalah Novy Setia Yunas, S.IP., M.IP (Dosen Fisipol Universitas Darul Ulum Jombang). Pada session 1 ini, ada dua nara sumber yaitu: (1) Prof. Dr. Syamsul Arifin, M.Si, selaku Wakil Rektor I UMM sekaligus Direktur PUSAM UMM menyampaikan tema “Arus Radikalisasi dan Multikulturalisme di Indonesia”; (2) Dr. KH. Isrofil Amar, M.Ag dari Forum Kerukunan Umat Beragama atau FKUB Kabupaten Jombang menyampaikan tema “Toleransi dan Kerukunan Antar Umat Beragama”; (3) Dr. Buddy Munawwar-Rachman (The Asia Foundation) dengan tema “Membela Kebebasan Beragama”. Setelah para nara sumber memaparkan materi, kemudian ada dua panelis (pembanding) yang menanggapinya dan dilanjutkan sesi tanya jawab dari para peserta diskusi.

5.    Pukul 12.00-12.30 WIB diadakan Istirahat, Shalat, Makan (ISHOMA)

6.    Pukul 12.30-15.30 WIB, Diskusi Panel Nasional Session 2 moderatornya adalah Dr. Arif Muzayin Shofwan, M.Pd., dari Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Blitar, Jawa Timur. Pada session 2 ini ada beberapa nara sumber, di antaranya; (1) Prof. Dr. Tadjoer Ridjal, M.Pd., seorang guru besar sosiologi dan kebudayaan Universitas Darul Ulum Jombang, dengan menyampaikan tema “Menyoroti Dimensi Sosial Keagamaan di Indonesia”; (2) Cekly Setya Pratiwi, SH., LL.M dari PUSAM UMM menyampaikan tema “Toleransi dan Kebebasan Beragama dalam Perspektif Hukum”; (3) Andreas Kristianto dari OIKMAS GKI Sinode Jawa Timur menguraikan tema “Toleransi dan Kerukunan Umat Beragama di Indonesia”. Dalam diskusi session 2 ini ada dua panelis atau pembanding yaitu: Bapak Ali Sukamtono (Dosen Pasca Sarjana Universitas Darul Ulum Jombang) dan Bapak Abdul Rouf (Dekan FAI Universitas Darul Ulum Jombang). Kemudian dilanjutkan tanya jawab dari peserta yang bernama Mas Abdul Azis dan seorang mahasiswa yang menyebut dirinya sebagai “Pemuda Galau”. Usai memoderatori acara tersebut, Prof. Tadjul Ridjal, M.Pd berkata pada saya: “Pak, nanti kalau saya ke Blitar tak mampir ke rumah sampeyan”, jawab saya: “Iya Prof, silahkan.” Begitu pula, saat itu Mas Andreas Kristianto (OIKMAS GKI Sinode Jatim) juga ngobrol sama saya kalau kapan-kapan ngobrol lagi dan diteruskan kembali.

7.    Pukul 15.30-15.45 WIB, Dialog Review oleh Steering Comitee.

8.    Pukul 15.45-16.00 WIB, Penutup oleh Organizing Comitee.

Usai dari serangkaian acara di atas kemudian dibagikanlah sertifikat dan buku yang berjudul “Membela Kebebasan Beragama” dari Dr. Buddy Munawwar-Rachman (TAF) sebagai editornya, sebanyak empat jilid. Buku tersebut menjelaskan berbagai pendapat dari tokoh kebebasan beragama di Indonesia. Setidaknya, ada 70 tokoh nasional yang diwawancarai terkait kebebasan beragama di Indonesia dalam buku tersebut. Oya, acara diskusi ini juga dapat dilihat pada; (1) http://m.beritajatim.com dengan judul “Aswaja, Salah Satu Faktor Penyumbang Toleransi Beragama”; (2) Okezone.com à http://rubik.okezone.com dengan judul “FISIPOL UNDAR Sukses Gelar Diskusi Nasional Toleransi dan Kebebasan Beragama di Indonesia”; (3) http://m.jatimtimes.com dengan judul “Kawal Toleransi dan Kebebasan Beragama, Undar Launching Pusham-Fisipol”; (4) http://jombang.nu.or.id dengan judul “Gelar Diskusi Nasional, Undar Bahas Toleransi dan Kebebasan Beragama”; dan (5) http://www.nu.or.id dengan judul “Guru Besar UMM: Pesantren NU Berjasa Ciptakan Harmoni dalam Keberagaman”.

Usai melakukan shalat Dhuhur dan Asyar dengan Jamak Ta’khir wa Taq’shir, saya kemudian pamit pulang. Saat itu, Dr. H. Machwal Huda, M.Si selaku Dekan Fisipol Universitas Darul Ulum Jombang berkata: “Mas, nanti kalau pulang saya barengi, saya antar sampai mendapatkan bus jurusan Blitar-Pare-Surabaya. Nyantai saja.” Jawab saya: “Ooo, iya Pak Huda, Terima kasih. Bus-nya biasanya Bus Rukun Jaya kalau ke Blitar”. Dalam mobil tersebut, saya asyik ngobrol dengan Pak Huda mengenai berbagai pengalaman hidup, mulai dari pendidikan, ke-NU-an, dan lain sebagainya. Yah, Dr. H. Machwal Huda, M.Si menyatakan bahwa beliau mempunyai dua orang anak yang ketepatan putri semua, yang satu kuliah di farmasi kesehatan dan menikah dengan salah satu dosen Universitas Airlangga (UNAIR) Surabaya, dan yang satunya mengambil jurusan kedokteran gigi. Dan banyak lagi cerita-cerita kami berdua dalam bincang-bincang dalam mobil tersebut.

Yah, mungkin ini saja catatan harian (cahar) saya hari ini. Mudah-mudahan Tuhan Yang Maha Kuasa selalu memberkati kita semua. Mudah-mudahan Tuhan Yang Maha Pengasih selalu mengasihi semua hamba-Nya. Mudah-mudahan Tuhan Yang Maha Pengampun selalu mengampuni kesalahan saya dalam menulis catatan harian (cahar) saya ini. Mudah-mudahan Pusat Studi Hak Asasi Manusia (PUSHAM) Fisipol Universitas Darul Ulum Jombang selalu diberkahi oleh Tuhan Yang Maha Kuasa. Mudah-mudahan kepercayaan PUSHAM Fisipol Universitas Darul Ulum Jombang untuk menjadikan moderator pada saya dalam Diskusi Panel Nasional Kebebasan Beragama di Indonesia tersebut selalu membawa berkah sepanjang zaman, di kehidupan dunia dan akhirat. Amin, amin, amin. Yaa Rabbal Alamiin.

 “If you can dream it you can do it”
(Jika kamu dapat bermimpi, kamu dapat melakukannya)

“Sluman, slumun, slamet. Selameto lek ngemongi jiwo rogo”
(Semoga dalam situasi dan kondisi apapun mendapatkan keselamatan dan kesejahteraan. Yakni, selamat dalam mengasuh jiwa dan raga masing-masing)

Lembaran pengumuman Diskusi Panel Nasional di Fisipol Universitas Darul Ulum Jombang (2017)


Saya (Dr. Arif Muzayin Shofwan, M.Pd) berada paling pinggir sebelah kanan, berada di tengah berbaju hijau adalah Cekly Setya Pratiwi, LL.M dan selanjutnya Khudrotun Nafisah, M.Si Direktur PUSHAM Fisipol Universitas Darul Ulum Jombang berada paling pinggir sebelah kiri (2017)
Prof. Dr. Syamsul Arifin, M.Si (Direktur PUSAM UMM) usai menandatangani kerjasama berjabat tangan dengan Khudrotun Nafisah, M.Si (Direktur PUSHAM UNDAR Jombang)
Tampak Dr. Buddy Munawar-Rachman berada ke-2 samping kiri (Dokumentasi, 2017)
Koran Jawa Pos Radar Jombang memuat berita tentang Diskusi Panel Nasional Fisipol Universitas Darul Ulum Jombang (Dokumentasi, 2017)
Jawa Pos Radar Jombang terusan di atas (Dokumentasi, 2017)
Prof. Syamsul Arifin, M.Si sedang menyampaikan materi diskusi (Dipotret oleh Cekly Setya Pratiwi, LL.M dari PUSAM UMM dalam Group WA SAHABAT PUSAM, 2017)



Tentang Penulis

Arif Muzayin Shofwan, seorang pria yang ini beralamatkan di Jl. Masjid Baitul Makmur Sekardangan RT. 03 RW. 09 Papungan, Kanigoro, Blitar, Jawa Timur. Pria ini pada akhir tahun 2016 dan awal tahun 2017 bersama kawan-kawannya (seperti Yaoma Tertibi, SH., Winarto, M.Pd.I., Lussy Ana Anggarani, M.Pd., Alfiah, SE., Eka Rahmawati, M.Pd., Mohammad Miftakhul Rochman, M.Pd., Muhammad Zainal Abidin, M.Ag dan lainnya) tercatat sebagai Tim Pendiri Fakultas Agama Islam (FAI) Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Blitar dengan empat program studi, antara lain: (1) Prodi Hukum Tata Keluarga Islam; (2) Prodi Perbankan Syariah; (3) Prodi Komunikasi Penyiaran Islam; dan (4) Prodi Ekonomi Islam. Selain itu, pria pecinta teh ini juga merupakan penggagas pertama Pusat Studi Desa dan Pemberdayaan Masyarakat (PUSDEMAS) Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Blitar bersama Yaoma Tertibi, SH. Pria yang yang sering mengikuti berbagai kajian kebebasan beragama dan HAM serta diskusi lintas agama baik lokal maupun nasional tersebut dapat dihubungi di nomor HP. 085649706399.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar