Oleh: Arif Muzayin
Shofwan
“Ini merupakan sebuah catatan ketika
Komunitas Whatsapp BALITARA kerja bakti mengusung genteng dan ziarah makam Mbah
Kyai Alif Ahmad Kasan Bendo, yakni salah satu guru dari Dr. Ir. Soekarno (Proklamator
RI & Sudanco Supriyadi (Pahlawan PETA) jaman penjajahan Jepang”. (Shofwan,
2020)
Pada
hari Minggu, 21 Juni 2020, warga Komunitas BALITARA Blitar mengadakan kerja
bakti mengusung genteng dari sebagian bekas atap rumah KH. Mohammad Makhrus
Yunus (Pendiri Yayasan Pondok Pesantren Sunan Pandanaran Sekardangan RT. 03 RW.
09, Papungan, Kanigoro, Blitar) untuk dibawa ke tempat/lokasi pembuatan Sanggar
Patembayatan Balitara yang jaraknya ke arah timur kira-kira 300 meteran.
Kerja bakti dimulai sekitar pukul 13.00 WIB sebab harus menanti waktu longgar
warga Komunitas BALITARA yang ada.
Setelah
selesai kerja bakti mengusung genteng kemudian asik jagongan, main game online,
ngopi, nge-teh, njeruk bali, men-snack, dan lainnya. Hadir pula dalam acara ini
seorang yang ditunggu oleh Gus Doni & Gus Dhimas, yaitu Mas Wasis Jl. Veteran,
Plosokerep, Kota Blitar. Hingga sampailah waktu Asyar, lalu warga Komunitas
BALITARA bergegas mengadakan ziarah ke makam Mbah Kyai Alif Ahmad Kasan
Bendo, Kota Blitar, yakni salah satu guru spiritual Dr. Ir. Soekarno atau
Bung Karno (Proklamator RI) dan Sudanco Supriyadi (Pahlawan PETA jaman penjajahan
Jepang). Dalam penelusuran saya (penulis) terkait guru spiritual Bung Karno di
Blitar, sebenarnya tidak hanya Mbah Kyai Alif Ahmad Kasan saja, tetapi ada
beberapa sosok yang sering disebut guru spiritual dari Bung Karno, di
antaranya:
1.
Mbah Kyai Alif Ahmad Kasan, Bendo, Kota Blitar
2.
Eyang Pramu, Sananwetan, Kota
Blitar
3.
Eyang Ponco Suwiryo (Sayyid Bukhori
Mukmin),
Mbrebesmili Santren, Bedali, Purwokerto, Srengat, Blitar
4.
Pangeran Papak Natapraja (Kyai Ageng R.M.
Djojopoernomo),
yakni putra angkat Eyang Ponco Suwiryo nomer 3 diatas, yang akhirnya hijrah dan
wafat di Tojo, Temuguruh, Banyuwangi)
5.
Mbah Kyai Kasan Munajat (orang dulu sering
menyebut dengan sebutan “Mbah Kyai Kasan Munojo” dengan loghat Jawa), Kesamben,
Blitar
6.
Dan entah tokoh yang lainnya. Mungkin
perlu penelusuran lagi dan lagi.
Setidaknya, ada lima
tokoh inilah yang biasa disebut sebagai guru-guru spiritual Bung Karno dalam
penelusuran saya waktu menjadi Sarjana Kuburan (Sarkub) di Universitas
Sarkubiyah Indonesia (USI) Blitar. Semoga Tuhan selalu memberi maghfiroh
kepada tokoh-tokoh di atas. Dan semoga Tuhan juga memberi maghfiroh kepada
leluhur kita semua. Amin, amin, Ya Rabbal alamin.
Mungkin ini
saja catatan harian (cahar) saya. Mudah-mudahan Tuhan Yang Maha Kuasa selalu
memberkati apa yang saya tulis ini. Mudah-mudahan Tuhan Yang Maha Pengasih
selalu mengasihi semua hamba-Nya. Mudah-mudahan Tuhan Yang Maha Pengampun
selalu mengampuni kesalahan saya dalam menulis catatan harian (cahar) saya ini.
Mudah-mudahan kegiatan saya semuanya saja pada hari ini selalu membawa berkah
sepanjang zaman, di kehidupan dunia dan akhirat. Amin, amin, amin, Yaa Rabbal
Alamiin. Allohu Akbar. Walillahil Hamdu.
“If you can dream it you can do it”
(Jika kamu dapat
bermimpi, kamu dapat melakukannya)
“Sluman, slumun, slamet. Selameto lek ngemongi jiwo
rogo”
(Semoga dalam
situasi dan kondisi apapun mendapatkan keselamatan dan kesejahteraan. Yakni,
selamat dalam mengasuh jiwa dan raga masing-masing)
Warga Komunitas BALITARA usai kerja bakti mengusung genteng ke sanggar (Dokumentasi Balitara, 2020) |
Foto lebih dekat ketika warga Komunitas BALITARA usai kerja bakti mengusung genteng ke sanggar (Dokumentasi Balitara, 2020) |
Warga Komunitas BALITARA ziarah makam Mbah Kyai Alif Ahmad Kasan Bendo, Kota Blitar, yakni salah satu guru spiritual Dr. Ir. Soekarno & Sudanco Supriyadi (Dokumentasi Balitara, 2020) |
Tentang Penulis
Arif Muzayin Shofwan, seorang pria ini beralamatkan di
Jl. Masjid Baitul Makmur Sekardangan RT. 03 RW. 09 Papungan, Kanigoro, Blitar,
Jawa Timur. Pria yang pada tahun 2020 pernah disebut oleh Ki Ageng Tapel Wates
dengan sebutan “Ki Waskita” tersebut hingga kini masih tetap memiliki
hobi menulis dan membaca. Yakni, menulis apa saja yang dapat dia tulis sesuai
kreasi dan inspirasi yang diperolehnya. Begitu juga, membaca apa saja yang dia
sukai. Selain itu, dia juga suka berziarah ke berbagai makam para wali, tokoh
agung, kyai, syaikh, sunan, dan lain sebagainya. Pria penyuka wedang kopi dan
rokok tersebut dapat dihubungi di nomor HP. 085649706399.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar